Penulisan judul buku umumnya dibuat dengan Italic atau miring.Tanpa daftar pustaka, kredibilitas dan kualitas karya ilmiah yang kamu tulis akan dipertanyakan.Semua orang yang sedang berkiprah di dunia pendidikan tentunya wajib untuk mengetahui cara menulis daftar pustaka yang benar.Nah, untuk membantu kamu memahami cara menulis daftar pustaka yang benar berikut Mamikos berikan beberapa contoh cara menulis daftar pustaka lengkap di bawah ini.
Membantu pembaca yang ingin tahu lebih dalam mengenai sumber kutipan Unsur-Unsur Umum Dalam Penulisan Daftar Pustaka 1. Nama Penulis 2. Tahun Terbit 3. ![]() Nama Penerbit Aturan Penulisan Daftar Pustaka Contoh Cara Penulisan Daftar Pustaka Internet Buku Jurnal. ![]() Untuk mendapatkan gambar seputar penulisan daftar pustaka yang benara, di bawah ini Mamikos sudah memberikan gambaran hingga contoh-contohnya untuk kamu. Nah, daftar pustaka ini sendiri memiliki arti suatu daftar rujukan yang di dalamnya terdapat judul, nama pengarang, tahun terbit, dan yang lainnya serta ditempatkan di halaman terakhir pada sebuah suatu karya tulis. Daftar pustaka umumnya dibutuhkan sebagai sumber rujukan guna memastikan kebenaran dari data yang diambil. Dengan menyertakan daftar pustaka, karya ilmiah yang kamu bikin pun bisa dipercaya keasliannya. Oleh karena itu, kamu harus mencantumkan sumber kutipan kamu secara singkat di bagian akhir setelah kalimat kutipan atau tepat sebelum kalimat kutipan (paling dekat dengan kalimat kutipan) dan menuliskan sumbernya secara lengkap pada daftar pustaka. Dengan melakukan ini sebenarnya kamu sedang menghindarkan diri dari masalah di kemudian hari terkait dengan mengambil hak cipta karya tulis seseorang tanpa ijin. Selain itu, penulisan daftar pustaka juga secara tidak langsung membuat kamu mengakui bahwa teks pada bagian tertentu dalam karya ilmiah yang kamu tulis adalah dari ide, argumen, dan atau analisa orang lain. Terkadang, ada beberapa pembaca yang tertarik untuk membaca lebih dalam tulisan yang kamu kutip di dalam tulisan kamu. Dengan adanya daftar pustaka, pembaca pun dapat menelusuri informasi sumber kutipan dengan mudah karena sudah mendapatkan rincian lengkapnya di daftar pustaka. Untuk menulis daftar pustaka sendiri, tanda baca dan unsur yang dimuat wajib untuk dipahami. Dengan memahami unsur-unsur dari daftar pustaka nantinya akan memudahkan kamu dalam menuliskan daftar pustaka yang baik dan benar. Ada beberapa unsur penting yang selalu dimuat dalam daftar pustaka, yakni. Jika nama penulis terdiri lebih dari 2 kata maka nama penulis dibalik dan diberi tanda koma. Di beberapa sumber penulisan juga seringkali terdapat nama penulis yang disertai dengan gelar. Bisa berupa gelar pendidikan, gelar keagamaan hingga gelar bangsawan. Untuk menulis daftar pustaka, nama penulis ditulis tanpa menggunakan gelar. ![]() Jika tidak ada tahun terbit maka ditulis Tanpa Tahun dan diakhiri tanda titik.
0 Comments
Leave a Reply. |
Details
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |